Monday, February 24, 2014

Inilah persamaan dan perbedaan dari tafsir al-Wasith dengan tafsir sebelumnya



·      Ketiga tafsir tersebut sama dalam menjelaskan kandungan ayat secara terperinci dan menyeluruh, serta dengan gaya bahasa sederhana dan mudah dicerna. Sama dalam menjabarkan sebab turunnya ayat yang shahih dan terpercaya. Sama dalam mengutip ayat (lain) dan hadits-hadits shahih yang sesuai dengan tema dan kandungan ayat dimaksud. Sama dalam menghindari cerita dan riwayat Israiliyat yang tidaak ada tafsir klask yang terbesar darinya. Sama dalam berkomitmen terhadap prinsip-prinsip tafsil bil-ma’tsur dan tafsir bir-ra’yi  sekaligus. Serta, sama dalam berpedoman dengan kitab-kitab induk tafsir dengan berbagai manhaj-Nya.

·      Tafsir al-Munir secara spesifik menjelaskan ayat secara lebih luas dan menyeluruh. Pada awal masing-masing surat diuraikan penafsirannya secara global, disebutkan keutamaan surat yang disarikan dari khabar-khabar palsu atau lemah, dijelaskan kesesuaian surah dan ayat satu sama lain. Diuraikan kisah dan peristiwa sejarah masa lampau serta berbagai kejadian di dalam sirah nabawiyah, disimpukan hukum-hukum syar’I dengan makna yang luas mencakup bidang aqidah, ibadah, akhlak dan sopan santu, pelajaran dan nasihat, sisten sosial dan transaksi serta prinsip-prinsip kehidupan Islami secara umum. Tafsir ini juga mempunyai keistimewaan berupa penjelasan kosakata bahasa secara lengkap dan menyeluruh, disertai penjabaran sisi-sisi balaghah (keindahan kata) dan I’rab (kedudukan kata dalam kalimat). Ditambah lagi dengan komentar catatan, perbandingan dan isyarat tentang mukjizat dan keajaiban Al-Qur’an sesuai ilmu pengetahuan modern.

·      Tafsir al-Wajiz sekadar menjelaskan tujuan dari setiap ayat dengan ungkapan-ungkapan komprehensif, tanpa mengesampingkan makna yang dimaksud dan yang tersembunyi pada masing-masing ayat. Tidak membuat pembahasan panjang dan menyimpajg dari pembahasan utama. Menjelaskan beberapa kata yang sangat rumit pengertiannya. Kemudian di tengah-tengah penjelasan disampaikan sebab turun dari masing-masing ayat

·      Sedangkan Tafsir al-Wasith ini, di dalamnya ditambahkan penafsiran beberapa ayat yang terdapat pada tafsir al-Munir. Di dalamna dijelaskan makna beberapa kata penting yang dirasa samar pengertiannya disertai isyarat tentang sebab turun masing-masing ayat. Dengan demikian, ungkapan-ungkapan di dalam ketiga tafsir ini terkadang berkesesuaian dan terkadang berlainan tergantung kepada kebutuhan dan konteks penjelasan kata dan kalimat. Terkadang disampaikan I’rab yang sangat diperlukan untuk menjelaskan mana. Sedangkan, Tafsir al-Wajiz ini memiliki keistimewaan berupa kesederhanaan gaya bahasa dan kedalaman makna pada saat yang sama, juga disampaikan mukadimah dari masing-masing kumpulan ayat yang tertuang dalam satu judul tersendiri. Apa yang penulis lakukan dalam bidang tafsir dan banyak karya ilmiah penulis yang lain tidak lain bertujuan untuk memudahkan penyampaian ilmu dengan gaya bahasa yang jelas dan fleksibel, dengan ungkapan-ungkapan yang tidak rumit dan tidak samar. Dan penulis sangat berbahagia ketika masyarakat begitu antusias menyambut dua tafsir sebelumnya. Sebab pada kedua-nya mereka menemukan apa yang mereka inginkan dan menjadi kecenderungan jiwa mereka.

      Dapatkan buku tafsir Al-Qur'an ini di tempat jual buku islam Online, atau kunjungi toko buku Islami yang ada di kota anda. Baca juga pentingnya memahami Al-Qur'an di blog Tafsir Al-Qur'an.

No comments:

Post a Comment